Rabu, 29 September 2010

KISAH HIDUP SI JONO


KISAH HIDUP SI JONO
Allah memilih orang yang dianggap miskin oleh dunia menjadi kaya dalam iman dan menjadi ahli waris Kerajaan…..(Yakobus 2:5b)
Mata saya tertuju pada seorang anak yang berpakaian seragam kusam dan kusut karena belum disetrika tengah duduk sendirian di halaman sekolah. Belum lagi bau badan anak itu kurang sedap hingga banyak orangtua murid yang memperbincangkan keberadaan anak itu di sekolah. Hingga timbul rasa ingin tahu dalam diri saya, anak siapakah dia? Mengapa orangtuanya kurang memperhatikan anaknya ini?
Akhirnya saya berkenalan dengannya tanpa sengaja namanya Jono. Saat itu saya tengah berjalan hendak makan siang dan melihat seorang anak kecil yang wajahnya tak asing lagi tengah mengorek tong sampah. Saya menyapanya dan dengan ramah ia menyapa saya kembali, disitulah awal perkenalan saya dengannya. Jono berprofesi sebagai seorang pemulung dan juga terkadang menjadi pengamen jalanan sebab ayahnya terkena stroke dan tidak dapat beraktifitas secara normal sedang ibu Jono tercinta pun telah meninggal. Hingga akhirnya ia bekerja untuk memenuhi kebutuhannya bersama ayah tercinta. Ia seorang anak tunggal yang tak manja. Ia bekerja membanting tulang bukan saja agar dapat memenuhi kebutuhan perut tetapi agar ia dapat sekolah dan memperbaiki nasib keluarganya.
Tak terasa air mata membasahi pipi saya, sungguh mulia hati Jono. Meski banyak orang mencemooh dia tetapi ia tetap fokus pada tujuan untuk memperbaiki kehidupan keluarganya. Ia percaya bahwa Tuhan Yesus memiliki rencana indah di balik penderitaan yang kini ia tengah alami. Suatu perjumpaan yang berharga, dimana saya belajar dari seorang anak kecil tentang iman.
Doa: Tuhan, tolong saya agar dapat selalu bersyukur menghadapi terpaan pencobaan dan beriman padaMu. Amien.
Firman Tuhan: Yakobus 2:1-13

Tidak ada komentar: