Rabu, 05 Januari 2011

NENEK LINCAH


NENEK LINCAH
Semua orang yang menerimaNya diberiNya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah (Yohanes 1:12)
Setelah ibadah saya mendengar beberapa ibu tengah membicarakan tingkah laku dan dandanan seorang ibu yang lainnya. Saya berbicara dalam hati,”Ya ampun baru pulang gereja sudah mulai menggossip..” Namun saat saya memandang pada wanita tua yang tengah mereka bicarakan, saya pun terkejut. “Wouw, seorang nenek dengan dandanan menor dan bertingkah seperti seorang anak ABG” . Gembala setempat menceritakan pada saya bahwa nenek itu sudah berulangkali kawin cerai dan sangat mudah jatuh cinta meskipun beliau sudah sepuh.
Tiba-tiba nenek tersebut menghampiri saya dan mengajak berbincang akhirnya mengertilah saya mengapa tingkah laku nenek tersebut aneh. Ternyata sejak kecil ia telah ditinggalkan ayahnya hingga ia sangat haus akan kasih sayang dan perhatian dari figur seorang ayah. Ketika suaminya sudah tidak memberikan perhatian dan kasih sayang yang ia harapkan maka ia memilih untuk bercerai. Sang nenek sendiri sebenarnya frustasi dan ingin berubah sebab itu ia rajin ke gereja. Tetapi ternyata ia pun belum berubah juga. Saat saya bertanya apakah ia telah menrima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadinya, ia mengatakan belum pernah. Siang itu akhirnya ia menerima Yesus sebagai Tuhannya, saat ia berdoa Tuhan melawatnya secara pribadi dan menemukan figur Bapa yang sempurna dari Bapa Surgawi.
Mungkin hari ini kita merasa frustasi dengan hidup kita, mengapa kita tak berubah juga padahal sudah rajin ke gereja. Yang menjadi pertanyaan sudahkah kita menjadikan Yesus sebagai Tuhan atas hidup kita? Saat mengakui dosa maka IA akan mengampuni kita dan menjadikan kita ciptaan yang baru. Kita diberi kuasa untuk berubah dan meninggalkan kuasa dosa melalui Roh Kudus yang tinggal dalam kita. Bukan karena kita mampu tetapi kita dimampukan oleh RohNya yang ada dalam kita.
Doa: Tuhan Yesus jadilah Tuhan dan Juruselamat diri saya, ubahkanlah manusia lama saya jadi ciptaan yang baru di dalamMu.
Firman Tuhan: 2 Korintus 5:15-17

Tidak ada komentar: