Selasa, 19 Agustus 2008

BERKUTU


BERKUTU

Ujilah aku, ya TUHAN, dam cobalah aku; selidikilah batinku dan hatiku (Mzm 26:2)

Sobatku suatu hari menghadiahkan seekor anak anjing yang lucu bagi putra kami. Putra kami, gembira sekali, ia menggendong anjing itu dan si anjing mungil itu menjilati wajah putra kami. Ia tertawa-tawa kegelian bercampur senang dengan peliharaan barunya itu.
Beberapa hari kemudian, anakku mengeluh ada serangga yang menggigitnya saat bermain dengan anjing kesayangannya itu. Lalu kuambil anjing itu dan memeriksa tubuhnya. Dan benar sesuai kecurigaan dan dugaanku, ada banyak kutu anjing di tubuhnya. Tanpa menunda-nunda kumandikan anjing itu hingga bersih dan setiap hari hari kumandikan anjing itu untuk memastikan tidak ada kutu yang kembali pada tubuhnya. Kini anak anjing itu bukan saja lucu tetapi bersih, harum dan aman bagi putra kami.
Dalam kehidupan kita sebagai anak-anak Tuhan, seringkali tanpa sadar atau secara perlahan dunia mulai menyeret kita masuk dalam nilai-nilai yang salah hingga gaya hidup kita merugikan pertumbuhan rohani kita dan menjadi sandungan bagi orang lain. Bukannya kita menjadi berkat bagi sesama malah kita jadi kutuk akibat sikap, gaya hidup dan bicara atau nilai kehidupan yang tidak sesuai kebenaran Firman Tuhan.
Seringkali kita tidak sadar bahwa kita salah dihadapan Tuhan, sebab itu kita harus setiap hari datang kehadapanNya. Memeriksa hati kita kembali, apakah kita sudah menyelaraskan hidup kita dengan Dia atau belum? Sudahkah kita membaca dan merenungkan Alkitab sebagai pedoman hidup? Bila ada hal-hal dalam hidup kita yang tidak selaras dengan kehendakNya, maka biarlah pada hari ini, kita mau buang hal tersebut dan melakukan apa yang benar dihadapanNYA.
Selain itu bukalah dirimu untuk nasehat dari sauadara-saudara seiman yang mengasihimu sebab Tuhan juga dapat menggunakan orang di sekitarmu untuk bertumbuh di dalam Dia.

Doa: Ujilah aku ya TUHAN, agar aku timbul seperti emas murni dihadapanMU. Amien

FT: Mzm 26:1-8

Tidak ada komentar: