Kamis, 28 Agustus 2008

REALLY A MAGIC JAR


REALLY A MAGIC JAR

Jangan lalai dalam mempergunakan karunia yang ada padamu, yang telah diberikan padamu (1 Tim 4:14a)

Minyak tanah menghilang dari pasaran, kalaupun ada harganya selangit. Konversi dari minyak tanah ke kompor gas pun menimbulkan dilema tersendiri. Sebab dalam hitungan bulan bukan saja gas menjadi langka namun harganya melambung tinggi. Keluarga kami pun terkena dampaknya, dalam kondisi ekonomi yang pas-pasan. Kadang kami pun pusing kepala dan harus memutar otak bagaimana caranya agar kami dapat menghidupi keluarga. Saat minyak tanah langka dan gas hilang dari pasaran, kami pun bingung harus bagaimana. Memasak menggunakan kayu bakar tidak mungkin lalu apa yang harus kami lakukan? Di tengah keputusasaan kami berdoa pada Tuhan. Kami tidak tahu harus berbuat apalagi. Lalu “ting” tiba-tiba ada ide dalam otak kami saat melihat “magic jar” di dapur. Pertama-tama, kami coba untuk memasak air minum, lalu memasak sayuran dan juga merebus daging. Wah, gara-gara kesulitan, kami malah belajar pola hidup sehat dan mengurangi kolesterol dengan tidak menggunakan minyak. Magic jar…it really become a magic for us (magic jar…itu sungguh menjadi sebuah keajaiban bagi kami).
Dalam hidup kita, saat Tuhan menciptakan kita semua. Ia telah memberikan kemampuan alami maupun karunia rohani dalam hidup kita. Seringkali kita tidak menyadari hal tersebut. Tuhan menghendaki agar kita semua menemukan dan menggunakan semua kemampuan atau talenta dan karunia yang telah Ia berikan pada kita. Sayangnya, banyak anak Tuhan enggan untuk mencari tahu dan bertumbuh dewasa dalam Kristus. Hingga acap kali Tuhan mengizinkan masalah berat datang menghadang dan menghimpit. Saat itulah kita menemukan potensi ilahi dalam diri kita. Di saat kita menemukan talenta dan karunia itu, kita harus mulai mengasahnya, mengembangkannya dan membagikannya pada keluarga Allah lainnya.
Kejadian kita dasyat dan ajaib sebab tangan Tuhanlah yang membentuk buah pinggang kita menenun kita dalam kandungan ibu kita. Kita semua diciptakan untuk suatu tujuan yang mulia. Jangan pernah membatasi dirimu, jangan meremehkan dirimu. Sebab engkau berharga dan memiliki sebuah misi dari Tuhan untuk engkau kerjakan. You are really a magic in God’s hand (kau adalah sebuah keajaiban dalam tangan Tuhan).

Doa: Terimakasih ya Tuhan sebab Engkau yang telah membentukku menjadi alatMU. Tolong aku agar dapat terus bertumbuh dalamMU dan menjadi berkat bagi sesama. Amien.

Firman Tuhan: 1 Kor 12:4-11

Tidak ada komentar: