Rabu, 03 September 2008

JANGAN SUKA MEREMEHKAN ORANG


JANGAN SUKA MEREMEHKAN ORANG

Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri, kamu berbuat baik (Yakobus 2:8b)

Minggu sore itu kurang bersahabat, hujan lebat mengguyur kota. Orang-orang yang pergi ke gereja berlarian secepatnya akibat hujan yang datang tiba-tiba. Saat bersamaan ada sebuah mobil mewah yang meluncur di halaman gereja nampak Bapak Pendeta yang ada di muka pintu tengah menyalami jemaat, bergegas mengambil payung dan berlari ke tempat parkir menyambut kedatangan jemaatnya yang kaya itu. Dengan lagak “boss”, orang itu dipayungi oleh Bapak Pendeta sampai ke gedung ibadah. Beberapa jemaat yang menyaksikan hal itu hanya dapat menggeleng-gelengkan kepala. Salah satu berkomentar,”Wah, kalau yang pakai mobil mewah, service-nya lebih daripada yang pakai angkot.” Jemaat lain menimpali,”Iyalah, kalau Pendeta kita tidak baik-baik sama dia, bisa-bisa dia kabur ke gereja lain dan gereja kita tidak ada donator tetap lagi.” Yang lain lagi bersuara,”Jadi sebenarnya siapa sih pemimpin di gereja ini, dia atau Pak Pendeta?”
Ironis tetapi itulah yang terjadi di tengah masyarakat kita. Kadang orang bisa berubah sifat dan sikapnya saat ia memiliki sebuah jabatan penting atau memiliki harta melimpah. Bahkan tanpa sadar harta dan jabatan dapat merubah diri kita. Bukankah Tuhan Yesus sudah memperingatkan, bahwa kita tidak dapat melayani dua tuan, Tuhan dan Mamon. Bila saat ini kita memiliki kedudukan yang baik dalam masyarakat dan harta yang melimpah, tentu bukan untuk dinikmati sendiri apalagi dihambur-hamburkan untuk menikmati dosa yang ditawarkan dunia. Tuhan menghendaki kita untuk mempermuliakan Dia melalui kedudukan dan harta yang Ia percayakan pada kita. Tanpa kasih karunia dan anugerahNya kita tidak akan dapat berhasil dalam apapun yang kita kerjakan. Oleh sebab itu janganlah kita menjadi sombong dan meremehkan orang lain.
Untuk dapat menjadi seorang yang berhasil dan sukses, ia harus memulainya dari satu titik awal. Kini mungkin anda sudah berhasil, bila anda melihat orang lain yang tengah berusaha untuk maju, jangan remehkan namun beri motivasi agar ia berhasil juga. Saat kini anda memiliki harta melimpah bantulah saudaramu, jangan justru coba mengendalikan hidup mereka dengan apa yang kau miliki.
Jangan kita meremehkan seorangpun sebab Tuhan menciptakan setiap orang secara unik dan Ia memerintahkan kita agar saling mengasihi.

Doa: Tuhan, bila kami telah menjadi sombong dan kurang kasih pada sesama kami ampunilah segala kesalahan kami itu. Amien.

FT: Yakobus 2:5-13

Tidak ada komentar: