Rabu, 14 April 2010

SAAT JALANAN BANJIR


SAAT JALANAN BANJIR

“Sebab AKU ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada padaKU mengenai kamu…” (Yeremia 29:11a)

Hujan kembali mengguyur kota Bandung, beberapa bagian tampak mulai banjir sebab ada banyak saluran pembuangan yang tersumbat. Siang itu aku tengah menggunakan angkot menjemput anak kami di sekolah. Aku sudah siap menghadapi keadaan hujan dengan membawa jas hujan dan payung. Kulihat angkot sudah mengarah ke dekat sekolah anakku dan kuberteriak,”Kiri, Pak!” Bukannya berhenti angkot itu malah maju sedikit lebih jauh dari harapanku. Aku pun segera turun dengan “sedikit rasa jengkel”, saat kuturun barulah kumengerti mengapa supir angkot itu berhenti sedikit jauh dari lokasi tadi. Ternyata jalanan banjir dan lokasi dimana ia berhenti lebih tinggi hingga aku tidak perlu terjebak banjir dan basah kuyup. Supir itu sudah melihat ada banjir di depan kami dan ia ingin memberikan layanan terbaik bagi aku selaku penumpang. Akibat keterbatasanku, aku sempat salah sangka terhadap supir tersebut.
Dalam kehidupan kita sering kali, kita merasakan rencana kita tidak berjalan sesuai rencana kita. Padahal kita berpikir bahwa kita sudah menjadi seorang Kristen yang baik. Tetapi kemudian timbul “badai” dalam kehidupan, kita marah, kesal dan kehilangan harapan. Kita mulai mempertanyakan kebaikan dan kesetiaan Tuhan.
Saudaraku bila sesuatu terjadi tidak sesuai harapan atau rencana kita, jangan serta merta kita menyalahkan Tuhan. Tuhan tahu yang terbaik bagi kita, kita tidak tahu bahaya di depan kita tetapi Dia Maha Tahu. Berserahlah pada pimpinan Roh Kudus sebab IA yang akan memimpin kehidupan kita memasuki rencanaNya yang sempurna. Di dalam Tuhan selalu ada harapan baru, meski kondisi sekeliling kita bergoncang.

Doa: Tuhan Yesus, ampunilah kami yang sering mengeluh dan mempertanyakan kebaikanMu. Jadilah kehendakMu atas hidup kami sebab rencanaMu itu indah bagi kami semua. Amien

Firman Tuhan: Yeremia 29:11-13

Tidak ada komentar: