Please Be My Strength
Tetapi Engkau, TUHAN, janganlah jauh; ya
kekuatanku, segeralah menolong aku! (Mazmur 22:20)
Hari-hari berlalu begitu berat bulan ini,
rasanya saya sudah tak tahan menghadapi cobaan hidup ini. Saat istri terbaring
sakit tak berdaya selama dua tahun, saya tidak bisa bekerja sepenuh waktu
hingga hanya bisa coba mencari uang sebagai seorang pekerja lepas. Penghasilan
tidak seberapa namun biaya hidup, sekolah anak dan pengobatan begitu banyak.
Rasanya kepala ini mau meledak, hati ini sudah patah semangat dan sangat
frustasi. Setiap malam rasanya sangat sulit untuk tidur, saat terbangun di pagi
hari rasanya seolah saya disambut oleh awan kelam.
Darimanakah datangnya pertolongan saya?
Kekuatan saya sebagai manusia sangat terbatas, saya coba meminta tolong pada
keluarga maupun teman tetapi sampai kapan mereka mau menolong kami. Pertolongan
manusia tentu ada batasnya, mereka juga mungkin memiliki permasalahan
masing-masing. Saya tak mau membebani mereka. Tetapi darimana pertolongan itu
akan datang? Apakah benar Tuhan akan cukup peduli bagi kami?
Saat terpuruk itulah saya berdoa pada
Tuhan,”Please, be my strength, Lord.” (Kumohon jadilah kekuatanku Tuhan). Sebab
saya sudah tak memiliki kekuatan untuk berdiri, saya sungguh-sungguh memerlukan
kekuatan dari Tuhan. Saya memerlukan campur tangan ilahi dari Sang Pencipta.
Ketika kita berseru-seru padaNya, Tuhan
itu tidak tuli tetapi IA peduli. Tangan pertolongan Tuhan selalu ada, entah
kita merasakannya atau tidak. Entah kita melihat atau tidak. Tuhan itu tidak
pernah meninggalkan dan membiarkan kita.
Sering kali kesulitan Tuhan izinkan
terjadi agar kita semua hanya hidup bergantung pada DIA dan bukan pada kekuatan
manusia. Nabi Yeremia menyatakan,”Diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan,
yang menaruh harapannya pada Tuhan! (Yer 17:7).
Ketika saya kembali berserah dan beriman
sepenuhnya pada Tuhan, satu persatu permasalahan kehidupan saya terjawab.
Isteri disembuhkan, keuangan dan pekerjaan perlahan dipulihkan, anak-anak dapat
kembali bersekolah dengan sukacita. Tuhan itu dapat DIANDALKAN, sebab IA adalah
BAPA yang penuh kasih dan perhatian bagi anak-anakNYA.
Doa: Tuhan kuatkan kaki kami yang letih
sebab hanya padaMU kami berharap.
Firman Tuhan: Mazmur 22:20-32
Tidak ada komentar:
Posting Komentar